Atasi Kekeringan, Kodim 0617 Majalengka Bangun Fasilitas Air Bersih

MAJALENGKA - Masyarakat Desa Tenjolayar, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat merasa lega dan tak lagi khawatir kekurangan air jika di saat musim kemarau tiba. 

Pasalnya, area mata air Cibonteng yang berada di area pemukiman itu kini telah terbangun fasilitas air bersih hasil dari program TNI-AD manunggal air yang direalisasikan oleh Kodim 0617 Majalengka.

Baca juga: Kunjungan Kerja ke Bintan, Rudi Tinjau Pembangunan Masjid Al Muhajidin Kampung Bangun Rejo

Dandim 0617 Majalengka, Letkol Inf Danang Biatoro menjelaskan, bahwa pembangunan fasilitas air merupakan tindak lanjut hasil apel Dansat jajaran TNI-AD dan kegiatan TNI manunggal air yang digagas oleh KASAD dalam rangka memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat.

"Kegiatan kita di sini menyambungkan jaringan air bersih dari mata air yang telah lama terbengkalai agar teroptimalkan kembali, sehingga menjadi sebuah upaya penanggulangan di saat musim kemarau tiba, " jelas Letkol Inf Danang Biantoro, Jumat (19/8/2022).

Baca juga: Basuki Hadimuljono: Infrastruktur Dasar di KIT Batang, Berdayakan Tenaga Kerja Lokal dan UMKM

Dalam pelaksanaan program TNI-AD manunggal air tersebut, Kodim 0617 Majalengka mendapat support dari Bank BRI dan Perumda Tirta Bhakti Raharja, sehingga kegiatan yang digelarnya itu dapat berjalan dengan baik.

Letkol Inf Danang menjelaskan, bahwa proyeksi kegiatan yang dilakukannya itu diawali dengan pencarian titik sumber mata air bersih terlebih dahulu, kemudian ditidaklanjuti dengan pembangunan fasilitas air bersih untuk masyarakat yang kekurangan air bersih.

Baca juga: Bupati Cirebon Akan Carikan Solusi Banjir dan Tanah Bergerak

Setelah terbangunnya fasilitas air bersih tersebut, ia mengamanatkan kepada seluruh masyarakat Desa Tenjolayar agar dapat bersama-sama menjaga dan memeliharanya, supaya manfaat dari hasil pembangunan tersebut dapat dinikmati secara berkelanjutan.

Sementara itu, Kepala Desa Tenjolayar, Dedi Setiadi mengucapkan terima kasih sekaligus mengapresiasi atas program bantuan yang telah dilakukan oleh Kodim 0617 Majalengka.

Baca juga: Rudi Rombak Bengkong Makin Memesona

Dedi mengutarakan, bahwa di daerahnya itu pernah mengalami krisis pada kemarau panjang tahun 2019 yang mengakibatkan masyarakatnya sampai rela mengantri selama 24 jam untuk mendapatkan air bersih .

"Atas nama masyarakat, kami ucapkan terima kasih. Kegiatan program TNI manunggal air yang dilakukan Kodim 0617 Majalengka ini tentu sangat bermanfaat bagi 370 keluarga Desa Tenjolayar yang sebelumnya mengalami kekurangan air bersih, " ungkapnya. (*)

Baca juga: Lamban Merespon Arahan Bupati, Kadis Sebaiknya Mundur Saja